Siap siap Rover Perseverance mendarat di Mars pekan depan
Pada 30 Juli 2020 lalu Mars 2020 atau disebut misi penjelajahan Mars Perseverance 2020 akan mengakhiri perjalanan panjang selama 7 bulan perjalanan dari Bumi. Akhir dari tujuannya adalah planet Mars, sebuah planet berbatu yang merupakan arena bagi penjelajahan wahana antariksa rover Perseverance.
Perseverance merupakan wahana keempat, setelah Mars Opportunity pada 2004, Mars Curiosity pada 2012 dan Mars Insight pada 2018. Proyek antariksa yang dibesut NASA ini bertujuan untuk meneliti lebih lanjut dan mengumpulkan sampel tanah dan menyusuri tanda-tanda kehidupan untuk memungkinkan kita mengetahui bagaimana sejarah planet Mars pada masa silam.
site pendaratan Perseverance yang akan dijadwalkan mendarat pekan depan | NASA
Wahana Perseverance dijadwalkan akan mendarat di planet Mars pada 19 Februari 2021 tepatnya di kawah Jezero di bagian utara ekuator, berjarak sekitar 10 kilometer dari pendahulunya Mars Curiosity.
Perseverance dilengkapi kapsul khusus dan akan memasuki orbit dengan melakukan pengereman dengan memanfaatkan atmosfir Mars yang tipis. Proses pendaratan nantinya akan menggunakan sistem parasut yang lebarnya 21 meter dan roket pendorong kecil (Sky Crane) untuk membantu rover mendarat.
Teknik pendaratan dengan sistem Sky Crane ini adalah teknik yang pernah digunakan oleh pendahulunya Curiosity yang dirancang untuk memberikan pendaratan yang lembut.
Namun ini adalah bagian yang paling sulit dan rumit, karena semua prosesnya dilakukan secara otomatis oleh komputer dan komunikasi membutuhkan waktu 7 menit dari bumi untuk mengetahui apakah rover bisa mendarat dengan selamat.
Siaran langsung video mungkin mengalami jeda karena kelambatan dari relai data dari Mars ke Bumi, namun NASA mengatakan setidaknya kita bisa melihat gambarnya sesaat setelah mendarat karena kali ini rover dilengkapi dengan kamera yang mengarah ke atas.
Helikopter Ingenuity, helikopter pertama di Planet Mars | NASA
Berbeda dari pendahulunya, kali ini rover Perseverance telah dilengkapi dengan beberapa instrumen baru yang lebih lengkap. Ada 11 instrumen baru namun yang paling menarik diantaranya
Mars Oxygen ISRU Experiment (MOXIE), sebuah teknologi penelitian yang akan menghasilkan oksigen dari karbondioksida di atmosfer Mars dalam jumlah yang kecil.
Mars sendiri memiliki kandungan karbondioksida yang sangat tinggi. Teknologi ini dapat ditingkatkan di masa mendatang untuk mendukung kehidupan manusia atau untuk membuat bahan bakar roket.
Helikopter Mars Ingenuity. Sebuah helikopter nirawak bertenaga surya dengan berat 1,8 kilogram yang akan diuji stabilitas penerbangannya dan potensinya untuk mencari rute mengemudi terbaik bagi rover Perseverance.
Helikopter ini tidak membawa instrumen ilmiah apapun selain kamera. Tugasnya hanyalah mendemonstrasikan penerbangan di Mars. Helikopter kecil ini diperkirakan akan terbang hingga lima kali selama masa pengujian 30 hari dan akan terbang tidak lebih dari 3 menit per hari.
Helikopter ini adalah sebuah alat demonstrasi teknologi yang diharapkan mampu memajukan teknologi helikopter di Bumi, Mars, maupun planet lainnya.
Dua mikrofon akan digunakan selama pendaratan, saat misi di permukaan Mars, dan saat pengumpulan sampel. Kini kita dapat mendengar bagaimana suara di planet Mars
NASA mengumumkan di kanal youtube resminya akan melakukan siaran langsung pada 19 Februari 2021, ayo jangan sampai ketinggalan segera pasang jadwal kamu dan saksikan siaran langsung pendaratan rover Perseverance pekan depan.
Komentar