9 Langkah Cara Merakit Komputer yang Benar Untuk Pemula
9 Steps Building Your Own Computer, Tutorial for Beginners
Merakit sebuah komputer tidak sesulit apa yang dibayangkan kebanyakan orang pada umumnya, dan hanya membutuhkan sedikit ketrampilan dasar yang tidak terlalu rumit. Bisa merakit komputer sendiri tentunya memiliki kepuasan tersendiri dan dapat memudahkan jika melakukan upgrade komputer kelak.
Umumnya pabrikan sudah menciptakan komponen komputer agar mudah untuk di rakit dan bisa cocok untuk banyak perangkat.
Berikut adalah langkah-langkah cara merakit komputer dari awal sampai akhir, oleh karena itu jika kamu penasaran bagaimana cara merakit komputer, yuk simak artikel ini sampai tuntas.
Adapun bahan-bahan untuk membangun sebuah komputer rakitan:
- Processor (CPU),
komponen inti, merupakan "otak" dari sebuah komputer
- Power supply (PSU),
komponen pengubah listrik PLN (AC) menjadi listrik searah (DC) dan membaginya kedalam komponen-komponen komputer.
- Motherboard (Mobo),
papan sirkuit utama, komponen paling besar didalam komputer
- Memori (RAM),
tempat penyimpanan data sementara
- Storage (Hard Disk atau SSD),
tempat penyimpanan data permanen seperti OS dan data dokumen kamu
- VGA Card (Optional),
komponen pemrosesan grafis terutama untuk bermain game.
- Monitor,
menampilkan/visualisasi pada layar komputer
- Keyboard dan Mouse,
alat input data ke komputer.
Semua komponen ini dapat dibeli di toko komputer, satu hal menyenangkan dari merakit komputer seara mandiri kita dapat mempelajari bagaimana komputer bekerja.
Proses perakitannya tidak sulit, karena umumnya pabrikan parts komputer sudah mendesain pemasangannya dengan alat seminimal mungkin.
Disamping itu, ketika kamu merakit sebuah pc biasanya disertakan buku manual pada box penjualan sehingga memudahkan pemula dalam merakit komputer.
Dengan mengetahui cara merakit pc sendiri kamu bisa menghemat keuangan.
Cara merakit komputer berspesifikasi biasa secara garis besarnya sama dengan merakit PC Gaming. Perbedaannya, PC gaming memiliki beberapa komponen tambahan seperti kartu grafis (VGA Card).
Peralatan untuk merakit komputer :
- Obeng (+) ukuran sedang, obeng untuk merakit pc
- Kabel ties (untuk merapikan kabel)
Pro Tips : sebelum merakit komputer, ada baiknya kamu membuang listrik statis pada tubuhmu agar tidak merusak komponen sensitif. Caranya adalah menyentuhkan kulit dengan kran air
perhatikan tanda segitiga kecil di sudut processor, samakan dengan segitiga kecil di soketnya
Perangkat komputer yang berfungsi sebagai pusat pemroses data adalah Processor. Processor dijual di pasaran pada umumnya bermerk AMD atau Intel. Sebelum membeli processor, pastikan terlebih dahulu processor tersebut kompatibel ke motherboard.
Jika kamu ragu, kamu bisa bertanya tentang kompatibilitas prosesor dan motherboard kepada penjual komputer tersebut.
Sebagai contoh, Processor Intel Generasi ke 10, intel Core i5 10400 memiliki kompatibilitas ke motherboard bertipe socket LGA 1200. Untuk lebih jelasnya coba lihat beberapa tipe socket pada tabel dibawah
Seri Processor |
Socket didukung |
Intel Gen 10 |
Intel LGA 1200 |
Intel Gen 9 |
Intel LGA 1151 |
Intel Gen 8 |
Intel LGA 1151 |
Intel Gen 7 |
Intel LGA 1151 |
Intel Gen 6 |
Intel LGA 1151 |
Intel Gen 5 |
LGA 1150 |
Intel Gen 4 |
LGA 1150 |
Intel Gen 3 |
LGA 1155 |
Intel Gen 2 |
LGA 1155 |
Intel Gen 1 |
LGA 1156 |
Cara pemasangan processor ke motherboard langkahnya sebagai berikut:
- Buka klip pengait processor di motherboard, hati-hati jangan sampai menyentuh pin prosesor di motherboard.
- Pasang processor dengan perlahan, pastikan tanda panah pada tepi processor sesuai dengan panah di socket motherboard.
- Setelah terpasang tutup klip pengait processor dan pastikan terkunci dengan rapat.
- Pasang kipas fan processor bawaan (heatsink), komponen ini diisertakan pada box processor
- Masukkan keempat kaki kipas processor ke lubang, lalu tekan sampai berbunyi "klik"
- Setelah kipas terpasang, pasang kabel kipas ke motherboard, colokan kabelnya ditandai dengan tulisan "CPU FAN"
- Atur kabel agar tidak bersentuhan dengan daun kipas.
- Silahkan baca lebih detail cara pemasangan processor.
Pro Tips : Jangan menyentuh konektor tembaga pada processor dan motherboard, karena dapat membuatnya kotor sehingga menurunkan konduktivitas listrik, disamping itu menyentuh pin pada socket motherdboard dapat membuat pin menjadi bengkok
di memori (RAM) ada celah kecil, berguna sebagai penanda agar pemasangan memori tidak bisa terbalik
Memori adalah komponen komputer untuk menyimpan data sementara, umumnya motherboard dilengkapi dengan 2 buah slot memori, ada juga dilengkapi 4 slot memori, tergantung spesifikasi dari motherboard itu sendiri.
Jika kamu memiliki 2 buah keping memori, pastikan terlebih dahulu kamu memasukkan keduanya ke slot yang berwarna sama untuk mendapatkan bandwidth dual channel pada di motherboard. Ini bertujuan untuk memaksimalkan kecepatan baca-tulis memori di komputer.
Cara pemasangan memori (RAM) komputer:
- Buka pengait memori dan longgarkan.
- Pasang memori (RAM) di slot tersedia, pastikan celah pada RAM sesuai dengan celah kecil di motherboard.
- Tekan dengan lembut memori ke posisinya sampai terdengar "klik", artinya memori sudah duduk di posisi penguncian.
- Lakukan hal sama dengan memori keping kedua dan seterusnya
- Jika memori (RAM) tidak dapat masuk ke slot, jangan dipaksa karena mungkin kamu terbalik memasangnya, atau tipe memori tidak sesuai dengan motherboard.
Pro Tips : Sebelum membeli/memasang RAM perhatikan tipe RAM yang di support oleh motherboard komputer. Contohnya Memori tipe DDR3 tidak bisa dimasukkan kedalam slot motherboard bertipe memori DDR4 dan sebaliknya.
lengkapi seluruh baut penguncian ditiap lubang motherboard
Setelah processor dan memori (RAM) terpasang, lalu pasang motherboardnya ke dalam casing komputer, caranya adalah sebagai berikut:
- Pasang baut dudukan motherboard pada lubang-lubang didalam casing komputer.
- Kamu perlu memastikan lubang mana saja yang akan dipasang baut dengan menyesuaikan lubang baut motherboard dan casingnya.
- Pasang cover pelindung port IO dibelakang komputer, pelindung ini berbentuk lempengan besi tipis untuk menutup celah pada motherboard, biasanya disertakan dalam kotak pembelian motherboard.
- Pasang motherboard ke dalam casing komputer, lalu kencangkan bautnya.
Pro Tips : Hati-hati ketika menekan metal penutup belakang motherboard, karena tajam dan mungkin bisa melukai tangan.
beberapa casing (umumnya gaming case) power supply-nya terletak di bagian bawah, ini sama saja
Power supply adalah komponen komputer berperan membagi listrik bolak-balik (AC) menjadi arus searah (DC), dan membaginya ke beberapa komponen penting di komputer.
Sebuah power supply memiliki kapasitas watt berbeda-beda, pada umumnya power supply dijual di pasaran berkapasitas 450 watt.
Jika kamu memiliki komponen tambahan seperti VGA Card, kamu dapat menambah kapasitas power supply menjadi 500W sampai 1000W tergantung dari berapa besar konsumsi daya dibutuhkan VGA Card tersebut.
Beberapa tipe casing komputer sudah dilengkapi dengan power supply bawaan, namun jika casing komputer tidak menyediakan, power supply dapat dibeli secara terpisah.
Cara memasang power supply yaitu:
- Masukkan power supply ke case komputer lalu pasang keempat bautnya dan kencangkan.
- Pasang 20+4 pin power mengarah ke motherboard, lalu pasang 4 pin power tambahannya
- Perhatikan pin terpasang harus ketat/kencang ke motherboard agar koneksi listrik dapat tersalurkan dengan baik
- Jika tidak bisa dimasukkan, jangan dipaksa masuk, karena lubangnya sudah ada mekanisme agar tidak bisa terbalik ketika konektor dipasang
Pro Tips : Sesuaikan kemampuan daya listrik dirumah dengan tarikan daya power supply. Jika power supply terlampau besar kapasitasnya dapat membuat listrik rumah padam.
kabel sebelah kiri adalah power SATA (ke power supply), dan sebelah kanan adalah data SATA (ke motherboard)
Hard disk adalah tempat penyimpanan data komputer. Data-data ini seperti sistem operasi (Operating System/Windows) dan data-data dokumen kamu nantinya. Dipasaran banyak tersedia hard disk mulai dari kapasitas 250 GB, 500 GB, 1000GB (1TB), 2TB dan lain-lain.
Pertimbangkan menggunakan media penyimpanan (storage) berjenis SSD karena performa baca tulis (read/write) nya sangat tinggi bila dibandingkan dengan hard disk konvensional yang masih menggunakan piringan/cakram.
Disamping itu menggunakan media penyimpan berbasis SSD lebih tahan terhadap guncangan dan kerusakan data karena tidak ada mekanisme bergerak didalamnya. Dengan menggunakan SSD komputer kamu bisa lebih cepat sampai dengan 10x, otomatis menghemat waktu dan produktivitas kerja kamu.
Cara pemasangan media penyimpanan (storage) hard disk atau SSD:
- Pemasangan biasanya dilakukan pada ruang disekitar bagian depan dalam casing komputer
- Pasang hard disk ke tempat nya, perhatikan lubang bautnya agar cocok dengan lubang pada hard disk.
- Pasang 2 baut di sebelah kiri casing dan kencangkan
- Pasang 2 baut sisanya di sebelah kanan kasing dan kencangkan
- Pasang kabel konektor dari power supply
- Pasang kabel konektor SATA dari motherboard, pasang kabel secara berurutan, jika kamu mempunyai 2 hard disk pasang kabel pertama di SATA 0 dan kabel kedua di SATA 1
Pro Tips : Selalu pasang Hard Disk dengan posisi horizontal, memasang Hard disk dengan posisi vertikal dapat membuat bantalan pada poros dinamo didalam Hard Disk aus secara tidak merata, sehingga mengurangi usia pakai Hard disk. Hal ini tidak berlaku pada media penyimpanan jenis SSD.
tekan secara tegak lurus dengan motherboard sampai pin tembaga masuk sepenuhnya
VGA card adalah komponen tambahan komputer untuk memproses gambar dan animasi lebih lanjut. Umumnya digunakan untuk bermain games dan melakukan pekerjaan rendering seperti desain ruangan, pemrograman berbasis 3 dimensi, pemakaian di aplikasi AutoCad, VRay dan lainnya.
Jika kamu hobi bermain games, tentunya komponen VGA Card ini adalah komponen penting untuk dapat memainkan games dengan mulus. Harga sebuah VGA Card bervariasi mulai dari beberapa ratus ribu rupiah sampai jutaan rupiah tergantung kekuatannya dalam memproses gambar visual dan animasi bergerak.
Dengan bertambahnya komponen ini, maka power supply akan mengambil arus listrik lebih banyak. Adakalanya untuk VGA Card high-end membutuhkan power supply dengan Watt yang lebih besar.
Cara pemasangan VGA Card
- Cari slot PCI-Express pada motherboard, nantinya VGA Card akan dipasang di slot tersebut.
- Buka / lepaskan penutup belakang Casing komputer sesuai dengan posisi slot VGA Card.
- Jika ada, lepaskan pengait di slot VGA Card
- Pasang VGA Card dengan posisi tegak lurus motherboard, pastikan tertancap dengan benar.
- Pasang 1 baut pengunci VGA Card ke badan casing komputer.
Pro Tips : Jika kamu membeli VGA Card berspesifikasi tinggi dengan kebutuhan listrik tambahan, maka belilah power supply dilengkapi dengan kabel listrik VGA 6 pin. Tanyakan toko sebelum membeli power supply.
1 pin tidak terpakai, mulailah memasang dari pin ke 2 sesuai instruksi di motherboard
Di casing komputer ada beberapa kabel tambahan diantaranya:
- Kabel USB front panel, untuk tempat colokan USB di bagian depan casing komputer
- Kabel Audio Out 3.5 mm, untuk tempat colokan Headset di bagian depan casing komputer
- Kabel untuk tombol Power (On/Off)
- Kabel untuk tombol Reset
- Kabel untuk indikator LED pembacaan aktivitas hard disk (Warna Merah)
- Kabel untuk indikator LED status komputer sedang On / Off (Warna Hijau)
Catatan : Warna LED bisa berbeda tergantung dari model casing komputer
Kabel-kabel tersebut sudah tersedia dari bawaan Casing komputer, untuk pemasangannya cukup mudah, sambungkan kabel-kabel tersebut ke motherboard. Kamu tidak perlu khawatir jika ada kabel terbalik, karena seandainya terbalik tidak akan terjadi apa-apa.
Di motherboard ada pin-pin kecil ditandai label untuk mempermudah pemasangannya, diantaranya:
- Pasang kabel Audio, di motherboard ditandai dengan label "AFP" atau Audio Front panel.
- Pasang kabel USB, di motherboard ditandai dengan label "USB 1" dan "USB 2"
- Pasang kabel tombol Power (POWERSW), Reset, HDD LED, dan PWR LED, di motherboard ditandai dengan label "FP" atau "JFP" atau Front Panel.
Pro Tips : Jika casing mendukung manajemen kabel, manfaatkan jalur-jalur kabel untuk membuat sirkulasi udara di dalam casing semakin baik. Tempatkan perkabelan pada lubang kabel dan ikat dengan menggunakan kabel ties.
tampilan BIOS motherboard merk MSI, tampilan BIOS mungkin berbeda di merk lainnya, itu sama saja.
Sampai disini seharusnya kamu sudah bisa menghidupkan komputer, silahkan pasang Monitor, Keyboard dan Mouse untuk melakukan pengecekan lanjutan dan instalasi komputer.
Sebelum melakukan instalasi sistem operasi (OS) ada baiknya kamu melakukan pemeriksaan konfigurasi BIOS terlebih dahulu dengan menekan F2 atau DEL pada saat startup.
Pemeriksaan konfigurasi BIOS:
- Set tanggal dan waktu (jam) sesuai dengan jam saat ini
- Pastikan kipas Processor berputar dengan normal dan memiliki RPM diatas 3000
- Cek Voltase input ke motherboard dan pastikan semua sesuai dengan spesifikasi keluaran Power Supply
- Cek Hard disk / SSD apakah sudah terdeteksi atau belum
- Set pengaturan tambahan sesuai dengan CD/USB installer Windows dan sesuaikan apakah menggunakan media instalasi UEFI/Legacy
- Tekan F10 untuk save dan exit
Jika semua normal, rapikan kabel-kabel didalam casingnya dengan pengikat kabel (Cable ties), lalu kamu sudah dapat menutup penutup samping Casing komputer, pasang kedua bautnya di belakang Casing.
Pro Tips : Cara merakit komputer yang baik dengan menyambungkan casing komputer dengan grounding listrik agar menghindari adanya kebocoran listrik statis. Komputer terkadang "nyetrum" ketika disentuh, ini menandakan adanya kebocoran listrik.
tampilan halaman website Microsoft saat pengunduhan ISO Windows 10 | Microsoft
Cara merakit komputer yang terakhir adalah penginstalan sistem operasi. Sistem operasi adalah "nyawa" komputer, kamu bisa menginstall sistem operasi seperti Microsoft Windows, untuk menginstall sistem operasi ini kamu dapat mengunduh di website resmi Microsoft, langsung saja google "Unduh instalasi Windows 10" lalu pilih media instalasi ISO.
Langkah instalasi :
- Unduh ISO windows di Website resmi Microsoft
- Siapkan USB flashdrive berkapasitas minimal 8 GB
- Setelah selesai pengunduhan, jalankan program Rufus (kamu bisa download di website resmi rufus
- Pilih skema partisi MBR/UEFI, sesuai settingan pada di BIOS, lalu tekan Mulai
- Setelah selesai prosesnya di Rufus, masukkan flashdrive ke komputer, lalu hidupkan, tunggu sampai proses instalasi muncul.
- Lanjutkan instalasi Windows dan ikuti instruksi yang diberikan.
- Selesai
Pro Tips : Hindari menggunakan media instalasi ISO selain dari website Microsoft untuk menghindarkan kamu dari potensi virus/malware menjangkit ke sistem operasi
Berikut tadi cara merakit komputer sendiri, semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, terima kasih telah membaca, selamat merakit komputer!
Komentar
zidane
08 Juni 2022 | 23:00:28makasih artikelnya bermanfaat